09 Ogos 2012

Takdir Cinta

Saya tidak kenal pun dia. Dia di sebelah saya menegur tentang hal yang lainnya lalu terus dia mengatakan tentang diri dia. Ujian Tuhan. Takdir cintanya dipanggil Tuhan lewat hujung tahun lalu. Itu takdir cinta dia. Sang suaminya tidak pernah mengadu sakit tapi dia telah pun menjadi balu. Anaknya masih kecil kerana kata dia baru saja mendirikan rumah tangga yang bahagia sekitar setahun lebih. Nada suaranya sayu menahan sebak. Saya tahu, dia tak tipu. Kata saya - sabarlah (walaupun cliche, saya perlu juga katakan sesuatu). 

 *** 

901 - sedang manusia lainnya memperjuangkan sesuatu. Saya ditemukan Tuhan dengan kisah kehidupan yang tiada siapa sangka, saya jadi tempat dia mengadu. Dia wanita pilihan Tuhan, diduga dan diuji melalui takdir cintanya. Adakalanya saya terfikir begini, manusia sering mengejar cinta manusia. Mengagumi pasangannya. Memujinya sepenuh jiwa dan raganya. Akhirnya, cinta manusia ditinggalkan/dipisahkan. Sama ada kita bersedia ataupun tidak, Allah sentiasa ada untuk kita. Dia yang memberi cinta, Dia jugalah yang mengambil cinta. 

Tiada ulasan:

Catat Ulasan